LEMANA, ALIFIA HARFIANI (2025) PENGARUH PENGADAAN BARANG/JASA, REFORMASI BIROKRASI, AKUNTABILITAS PUBLIK, DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN PEMERINTAH (SPIP) TERHADAP PENYERAPAN ANGGARAN PADA KEMENTERIAN/LEMBAGA DI INDONESIA 2022 – 2023. S1 thesis, Universitas Negeri Jakarta.
![]() |
Text
1. Cover - Kata Pengantar.pdf Download (937kB) |
![]() |
Text
2. Table of Content.pdf Download (244kB) |
![]() |
Text
3. BAB I.pdf Download (465kB) |
![]() |
Text
4. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (865kB) |
![]() |
Text
5. BAB III.pdf Download (660kB) |
![]() |
Text
6. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (567kB) |
![]() |
Text
7. BAB V.pdf Download (356kB) |
![]() |
Text
8. Daftar Pustaka.pdf Download (324kB) |
![]() |
Text
10. Jurnal.pdf Download (485kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengadaan barang/jasa, reformasi birokrasi, akuntabilitas publik, dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) terhadap penyerapan anggaran di Kementerian dan Lembaga Negara di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif melalui analisis regresi linear berganda untuk melihat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Data yang digunakan tercantum dalam laporan realisasi anggaran pada laporan keuangan dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) yang dipublikasikan secara resmi dalam situs Pusat Pengelola Informasi dan Dokumen (PPID) masing-masing Kementerian/Lembaga Negara di Indonesia. Jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 67 Kementerian/Lembaga negara yang diperoleh dari hasil eliminasi populasi menggunakan metode purposive sampling. Regresi Linear Berganda yang dilakukan menggunakan aplikasi Eviews 9.0 dengan pendekatan LS – Least Square (NLS dan ARMA). Hasil penelitian ini menunjukkan nilai akuntabilitas publik berpengaruh signifikan terhadap penyerapan anggaran yang membuktikan bahwa transparansi dan pertanggungjawaban publik mendorong efektivitas pengelolaan anggaran. Sebaliknya, pengadaan barang/jasa, reformasi birokrasi, dan SPIP tidak berpengaruh signifikan terhadap penyerapan anggaran. Hal ini disebabkan oleh revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), reformasi birokrasi yang lebih berfokus pada efisiensi administrasi, serta implementasi SPIP yang belum optimal. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan menjadi bahan evaluasi serta dasar bagi pengambil kebijakan dalam merancang strategi yang lebih efektif demi meningkatkan penyerapan anggaran di lingkungan pemerintahan. Keywords : Pengadaan Barang/Jasa; Reformasi Birokrasi; Akuntabilitas Publik; SPIP; Penyerapan Anggaran
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing 1 : Pembimbing 2 : |
Subjects: | Teknologi dan Ilmu-Ilmu Terapan (Technology and Applied Science) > Manajemen (Management and Auxiliary Service) > Akuntansi (Accounting) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > S1 Akuntansi |
Depositing User: | Pusat Belajar Ekonomi |
Date Deposited: | 02 Sep 2025 04:23 |
Last Modified: | 02 Sep 2025 04:23 |
URI: | http://repository.fe.unj.ac.id/id/eprint/12722 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |